 |
| Peringatan bahaya radiasi |
Apa yang dimaksud dengan radiasi?
Radiasi dapat diartikan sebagai energi yang dipancarkan dalam bentuk partikel atau gelombang. Pengertian tentang radiasi dan gelombang dapat dijelaskan pada kejadian berikut.Apa yang Anda lakukan jika Anda melihat kolam air tenang yang pada permukaannya mengapung beberapa helai daun? Secara spontan mungkin Anda akan melempar kerikil ke kolam tersebut. Dapat Anda lihat bahwa pada lokasi jatuhnya kerikil akan muncul riak, yang kemudian akan menyebar dalam bentuk lingkaran. Riak-riak tersebut adalah gelombang dan memperlihatkan pergerakan energi yang diberikan oleh kerikil, dan energi tersebut menyebar dari lokasi jatuhnya kerikil ke segala arah. Ketika riak mencapai daun, daun tersebut akan terangkat naik ke puncak gelombang.
Berdasarkan kejadian tersebut dapat dilihat bahwa untuk mengangkat sesuatu diperlukan energi. Karena itu, terangkatnya daun memperlihatkan bahwa gelombang mempunyai energi, dan energi tersebut telah bergerak dari lokasi jatuhnya kerikil ke lokasi terangkatnya daun. Hal yang sama juga berlaku untuk berbagai jenis gelombang dan radiasi lain.
Apakah Berbahaya Radiasi Ponsel Pada Tubuh Manusia?
Sampai saat ini, radiasi smartphone apakah mempengaruhi kesehatan kita, masih menjadi perdebatan panjang yang belum ada kepastiannya. Walau WHO pada tahun 2011 pernah mengumumkan radiasi smartphone mungkin saja memberikan efek karsinogenik, memungkinkan menjadi penyebab kanker, tetapi tidak dengan kepastian korelasi yang teruji, hanya baru memberikan kemungkinan berisiko.Beberapa studi lain mengatakan bahwa sinyal smartphone tidak cukup kuat untuk mengubah stuktur atom pada tubuh kita, sehingga tidak memiliki risiko yang serius. Sebenarnya setiap negara memiliki juga aturan SAR, Specific Absorption Rate, angka yang menunjukkan sinyal frekuensi radio yang bisa di serap tubuh.
Tips Menjaga Kesehatan Tubuh Dari Bahaya Radiasi Ponsel
Sebagai produk elektronik yang memancarkan gelombang, keberadaan ponsel perlu pengaturan dan tata cara pakai yang pas dan aman. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, ada baiknya mengikuti tips mengindari radiasi dari ponsel, berikut ini.Batasi Penggunaan Waktu Bicara
Biasakan untuk membatasi waktu bicara di ponsel, paling tidak persiapkan dulu mater untuk pembicaraan. Setelah dua menit berbicara di ponsel, maka katifitas natural elektrical akan mulai meningkat ke otak.Rentan Terhadap Anak-anak
Anak-anak tentu memiliki ketahanan fisik yang lebih lemah ketimbang orang dewasa, termasuk dalam hal radiasi ponsel. Untuk itu biasakan anak-anak untuk tidak terlalu sering memanfaatkan ponsel untuk aktivitas voice. Tapi anak-anak perlu juga diberi pemahaman untuk pemanfaatan ponsel dikala darurat.Manfaatkan Airtube Headset
Walau telah menggunakan headset bukan berarti anda bisa terbebas dari efek radiasi. Salah satu solusi adalah memanfaatkan airtube headset. Jenis headset ini dilengkapi lubang atau rongga pada speakernya.Jangan Masukkan Ponsel di Sku Celana
Material bahan di celana kadang dapat menjadi konduktor yang cepat untuk radiasi, ketimbang reaksi ke bagian kepala. Salah satu studi mengungkapkan posisi ponsel di saku celana, terutama dekat lipatan paha bisa berpengaruh pada kualitas sperma hinggaturun 30%.Jeda Saat Melakukan Panggilan
Saat menggunakan ponsel tanpa headset, tunggu beberapa saat sampai panggilan Anda terkoneksi ke jaringan operator, batu kemudian tempelkan telinga ke speaker. Sedikit banyak hal ini bisa mengurangi efek radiasi.Jangan Gunakan Ponsel di Elevator
Elevator ataau lift telah menjadi standar fasilitas di gedung-gedung bertingkat. Lift sudah banyak dilengkapi penguat sinyal oleh para operator. Namun ada pendapat untuk menunda bertelepon di dalam ruang metal tertutup, dalam hal ini elevator dan kobil box. Alasannya aktifitas ponsel dapat memicu hukum Faraday sehingga bisa menjebak radiasi yang dipancarkan dan dikhawatirkan akibatnya akan berbalik ke pengguna.Indikator Kekuatan Sinyal
Dikala ingin melakukan panggilan, sebaiknya perhatikan pula kondisi jaringan operator di layar ponsel. Jika melakukan panggilan disaat sinyal lemah atau satu bar maka proses kerja ponsel untuk teerkoneksi ke jaringan operator bertambah berat. Ini juga membawa efek pada tingkat radiasi.Berikut Beberapa Kemungkinan Bahaya Akibat Radiasi Ponsel
Isu mengenai dampak buruk penggunaan ponsel dalam jangka panjang memang bukan hal baru. Berbagai macam potensi gangguan kesehatan yang disebabkan oleh radiasi ponsel sangat berbahaya bagi tubuh manusia, bahkan hingga berujung kematian.Sakit Kepala
Mungkin ada sebagian dari kamu yang sering meletakkan ponsel di sebelah kepala kamu ketika tidur. Namun, percaya atau tidak, meletakkan ponsel dekat kepala dapat membuat kamu pusing, mual, hingga vertigo.Menyebabkan Kanker
Radiasi pada ponsel disebut dapat menyebabkan kanker, baik itu kanker kulit dan kanker payudara. Ini disebabkan oleh ponsel yang secara terus menerus diletakkan dekat dengan kulit dan dada kita yang menyebabkan sel tubuh berubah menjadi sel kanker.Gangguan Ginjal
Menyimpan ponsel terlalu lama di saku celana membuat ginjal mengalami bahaya radiasi ponsel. Jika ginjal secara terus menerus terkena gelombang radiasi negatif frekuensi radio dari ponsel kamu, maka lama kelamaan ginjal akan tidak berfungsi semestinya.Gangguan Seksual
Selain berbahaya untuk ginjal, ternyata meletakkan ponsel di saku celana juga dapat berbahaya terhadap alat reproduksi, khususnya pria. Radiasi pada ponsel cepat atau lambat akan mengurangi sperma sampai 25% dan mengurangi kesuburannya juga.Tekanan Darah Meningkat
Radiasi gelombang frekuensi radio juga disebutkan dapat meningkatkan tekanan darah sebanyak lima sampai 10 hg dengan cepat. Hal ini dapat memicu beberapa penyakit lainnya seperti serangan stroke.- Meletakkan smartphone dibawah bantal tidak disarankan, bukan karena alasan radiasi, beberapa kasus ditemukan smartphone yang diletakkan di bawah bantal dan kebetulan sambil di charge, bisa menghasilkan panas yang berlebihan dan memungkinkan smartphone/ponsel terbakar.
- Dianjurkan untuk berhati-hati memakai handphone ketika Anda sedang hamil. Radiasi handphone dapat memengaruhi lapisan pelindung yang mengelilingi neuron otak pada janin. Selain itu, anak yang terlahir dari ibu hamil yang terekspos handphone sebelum melahirkan mungkin dapat mengalami gangguan perilakuseperti sulit bergaul, hiperaktif, dan menjadi anak yang tidak peka.
Catat Ulasan